Latest News


More

Tips Jual Rumah Agar Cepat Laku

Posted by : Rakatalenta on : Minggu, 09 Agustus 2015 0 comments
Rakatalenta
Terdapat pada: , ,
Tips Jual Rumah Agar Cepat Laku
Tips Jual Rumah Agar Cepat Laku - Sebagian dari Anda mungkin merasakan sulitnya menjual rumah. Beragam cara sudah dilakukan. Baik memasarkan melalui media internet atau jual beli online, melalui media sosial, memasang iklan di koran, sampai pemasaran ala tradisional dari mulut ke mulut.

Tidak dipungkiri, menjual rumah tak semudah membalik telapak tangan. Meski semua cara sudah dilakukan, rumah yang hendak dijual tak kunjung laku. Terkadang ketidakcocokan harga atau lokasi membuat rumah tak diminati.

Ada beberapa tips yang membuat rumah Anda cepat laku dijual.

1. Gunakan Agen

Jika Anda belum pernah menjual rumah sama sekali, menggunakan jasa agen penjual rumah adalah pilihan yang baik, walaupun komisi untuk agen tersebut cukup besar.

Namun, menggunakan jasa agen properti memiliki beberapa keuntungan yang membuat Anda bisa tidur dengan nyenyak.

2. Harga masuk akal

Salah satu faktor yang membuat rumah Anda tidak laku adalah harga. Terkadang pembeli sudah cocok dengan lokasi dan kondisi rumah, tapi tidak cocok urusan harga.

Harga penawaran yang terlalu tinggi, walaupun Anda membuka ruang untuk negosiasi, akan membuat calon pembeli mundur. Untuk itu, tetapkan harga dengan melakukan perbandingan. Harga juga harus masuk akal.

3. Foto harus Menarik

Saat ini banyak sekali konsumen mencari rumah secara online. Selain lokasi dan harga, hal pertama yang dilihat adalah foto rumah. Kualitas foto yang buruk tak akan membuat konsumen tertarik.

Untuk itu, lakukan pemotretan dengan baik di setiap bagian rumah yang Anda anggap penting. Jika memungkinkan, gunakan lensa wide angle (focal length 10 mm 20 mm) yang bisa menangkap semua sudut rumah. Jika tidak, Anda dapat melakukan photo stitching (penyambungan foto) secara digital.

4. Detail soal kondisi rumah

Kerusakan rumah Anda akan terlihat saat pembeli menginspeksi secara menyeluruh. Anda akan dianggap orang kurang jujur jika di dalam iklan tidak memberikan penjelasan lebih detail soal kondisi rumah. Karena itu, tak ada gunanya menyembunyikan kerusakan tersebut.

Jika kerusakan terlalu besar dan Anda tidak sempat memperbaikinya, berikan harga jual yang sedikit di bawah harga pasar, sesuai dengan besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk memperbaiki kerusakan itu.

5. Jangan jual saat musim hujan

Menjual rumah saat musim hujan dianggap keputusan yang kurang tepat. Sebab, pada saat itu orang-orang umumnya tidak berniat untuk keluar rumah apalagi membeli rumah.

Di sisi lain, rumah yang Anda persiapkan untuk dijual tak akan maksimal, misalnya cat baru luntur terkena hujan atau secara tak terduga rumah justru bocor dan tergenang air.

Sumber: merdeka.com

Tidak ada komentar:

Leave a Reply

Tidak ada moderasi untuk komentar Anda.
Beri komentar yg baik, sopan sesuai kaidah EYD.
Komentar spam, sara, porno akan dihapus.
Perklik iklan dari jari Anda adalah amal baik.